Apa kabar?
Pembaca mungkin sudah tahu bahwa "sawat dii" digunakan untuk menyapa, tapi apakah kalian tahu bahwa ada cara lain untuk menyapa?
Kebetulan, hari ini saya akan berbagi bagaimana cara orang thailand menyapa satu sama lain.
Langsung saja, yuk.
สวัสดี
Sàwàt dii
Mungkin ini seperti "assalamualaikum". Ini adalah cara paling umum dan paling sopan untuk menyapa. Jangan lupa tambahkan partikel kesopanan khâ/kráb di akhir kalimat agar orang Thailand lebih menghargai kita.
Ucapkan สวัสดีค่ะ (Sàwàt dii, khâ) Jika pembaca adalah perempuan. Atau ucapkan สวัสดีครับ (Sàwàt dii, kráb) Jika pembaca adalah laki-laki. Untuk menjawab salam mereka, kita juga menggunakan kata yang sama yaitu "Sàwàt dii". Jangan lupa tambahkan partikel kesopanan di setiap akhir kalimat kita.
Catatan : Sàwàt dii juga di gunakan untuk perpisahan.
คุณสบายดีไหม
Khun Sabai dii, mhăi?
Artinya adalah "apa kamu baik?". Ini adalah cara paling sopan untuk bertanya kabar. Harus di ingat bahwa orang Thailand tidak bertanya "apa kabar?" Tapi mereka bertanya dengan "apa kabar mu baik?". Terkadang kata คุณ (khun) yang memiliki arti "kamu" di buang. Meski di buang, maknanya tetap jelas.
Untuk menjawab pertanyaan ini, kita menjawab dengan "สบายดี (sabai dii)" yang artinya "kabar baik".
เป็นอย่างไรบ้าง / เป็นอยางไงบ้าง
Pen yàang-rai bâang / pen yàang-ngai bâang
Keduanya adalah sama. Mungkin jika di terjemahkan artinya kurang lebih "bagaimana keadaannya/ keadaanmu? ". Untuk menjawab pertanyaan ini, jawabannya sama seperti menjawab "sabai dii mhăi?". Yaitu dengan menjawab "sabai dii". Perlu diingat bahwa cara menyapa ini tidak seformal dengan cara sebelumnya.
Catatan : pen yàang-rai bâang dan atau pen yàang-ngai bâang juga di gunakan untuk bertanya kabar perjalanan atau kabar acara. Misalnya Khun Wan telah pulang dari liburannya dari bangkok. Lalu temannya bertanya apakah perjalanannya menyenangkan, maka temannya Khun Wan akan berkata,
ไปเที่ยวกรุงเทพฯ เป็นอย่างไรบ้าง
Pai-thîaw grung-táep, pen yàang-rai bâang?
Bagaimana Perjalananmu ke Bangkok?
ว่าไง
Wâa ngai?
Mungkin kira kira artinya "jadi?". Ini sangat kurang sopan bila digunakan kepada orang yang lebih tua atau orang yang tidak kita kenal. Jadi gunakan ini hanya kepada teman yang dekat saja. Sekali lagi, gunakan hanya kepada teman akrab saja.
ฮัลโหล
Hallõ?
Yaps, ini adalah "halo" yang biasa kita gunakan. Namun bedanya, Hallõ biasanya di gunakan untuk menjawab sebuah panggilan telepon saja.
Dan yang terakhir adalah selalu Tambahkan partikel kesopanan khâ/kráb di akhir kalimat agar terdengar lebih sopan. Khâ untuk perempuan dan kráb untuk laki-laki.
Saya harap pembaca menikmati pelajaran kali ini.
Selamat menyapa orang-orang. ^^
สวัสดีครับ